Tatkala kubuka kotak lebih dalam
Kutemui pernak pernikmu berserakan disana
Pernak pernih yang membuat kutercengang
Pernak pernak yang berkilauan
Pernak pernik nan indah dimata namun semu di mataku
Serentak melemas ragaku
Aliran darah memanjat cepat
Emosiku menukik tajam
Bulir air mataku meleleh tatkala kutahu itu yang kamu mau
Wednesday, October 27, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment