Friday, January 18, 2008

PENANTIAN

PENANTIAN..

Layaknya sang ibu yang sedang menanti kelahiran putranya, akupun merasa demikian. Sudah lebih dari 9 bulan dan hampir 10 bulan, namun putraku ini belum lahir-lahir. Sudah kucoba bertanya-tanya dan mencoba melahirkan putraku ini di suatu tempat, namun jawabannya tidak memuaskan. Aku telah bertahan disini dan tak terasa hampir 1 tahun. Bulan lalu aku sempat mencoba peruntungan untuk melahirkan bayiku di ladang di bidang otomotif, namun, karena sampai hari ini belum ada jawaban dari pihak peladang, maka aku beranikan diriku hari ini untuk melayangkan surat elektronik ke sang peladang. Sudah 2 jam aku tunggu-tunggu, namun belum ada balasan juga.

Aku ingat betul, awal tahun 2007 banyak tawaran bagiku untuk memilih ladang mana aku bisa menanamkan benih dan memulai membuat karya dan dapat melahirkan bayi masa depanku. Akhirnya di awal Maret aku pilih salah satu dari 2 peladang dan keputusan itu jatuh ke ladang yang sekarang aku tempati, dengan harapan aku bisa bercocok tanam disini. Saat itu, tepat menjelang ulang tahun ke-25ku, dengan senyum mengembang aku terima kado terindah dari Allah. Terima kasih ya Allah atas ladang yang telah Engkau berikan padaku.

Awal tahun 2008 ini, tidak ada 1pun yang akan menerima kelahiran bayiku, padahal perutku ini rasanya sudah ingin berteriak, meronta dan menggeliat. Semoga sama dengan tahun 2007, Allah dapat memberikan kado terindah di bulan Maret dalam bentuk lahan luas nan damai, tentram serta menghasilkan hasil panen yang memuaskan. Amien..

Monday, January 14, 2008

CHASING HARRY POTTER 12 JAN 08




SABTU 12 JANUARI 2008


Weekend kali ini aku ada acara lain dari biasanya, karena aku dan teman2 wiskumelku sudah mendaftar di acara Chasing Harry Potter.

Jam 4 sore aku sudah janjian sama hendi dan langsung menuju rumah Wiwi di mampang. Di mampang kami ganti baju kaos seragam yang kami dapat dari panitia. Sebelum berangkan kami mempersiapkan semuanya baik stickernya, buku Hpnya, tongkat sihirnya, dan macam-macam atribut lainnya. Sekitar jam 19.30 kami sudah meninggalkan rumah Wiwi.

Malam ini, kami ber7 belum makan malam, waduh…kebayang dong gimana laparnya, secara kami kan memang tukang makan, hehehe.

Sekitar jam 19.00 kami sampai dan daftar ulang, tapi ternyata rally baru dimulai jam 20.30. Saat daftar ulang, kami mendapat nomor mobil 39. Sambil menunggu, kami makan roti eaton dari panitia, ya lumayanlah untuk mengganjal perutku yang sudah berteriak hehe. Sambil menunggu rally start, kami sempet ketemu mas Bowo yang orang Sonora itu, trus kami sempet foto2 di depan mobil team kami juga.


Chasing Harry Potter ini diadakan dalam rangka launching Harry Potter ke-7. Acaranya berupa rally. Tiap-tiap pos, kami harus memecahkan clue-clue yang ada. Clue-clue untuk menuju pos-pos tersebut sih nggak susah, tapi yang susah adalah, bagaimana kami mendapatkan stampel pada tiap pos. Jumlah pos ada 3 pos. Pertanyaan di masing-masing pos sangatlah susah dan berbeda-beda.
Pos pertama adalah pos yang paling mudah. Sebenernya masing-masing team hanya boleh mengutus 2 orang untuk meminta stampel dan game. Tapi karena aku penasaran dan sekalian ingin mendokumentasikannya, aku ikut turun di pos.

Pos pertama cluenya kami harus melewati Plangi dan Plaho, dan jawaban dari cluenya adalah gedung trans tv di jalan Tendean. Sesampainya disana, kami sudah keduluan banyak mobil, tapi Alhamdulillah semuanya berjalan lancar dan selamat, karena sempet kebut2an juga di jalanan hehehe. Pertanyaan di pos 1 trans Tv ini Cuma menanyakan nama sapunya HP, kebetulan aku tahu dan ikut membantu menjawab, jawabannya mibus 2000. Kemudian pos berikutnya di gunung agung kwitang. Karena kami pikir lewat menteng bisa macet, jadi kami pilih jalan taman lawang, trus ke arah rscm, salemba, lalu ke kwitang. Lumayan cepat juga kami sampai sana, tapi sayang, ertanyaan disini lumayan susah. Kami disuruh menyebutkan 5 mantra yang depannya e atau A. Wah…sulit juga, mesti buka kebetan. Ta[I Alhamdulillah Metta dan Hanny bawa buku HP lengkap, jadi kami bisa menjawabnya dengan mencari di buku.

Setelah dari gunung agung kwitang, kami menuju pos, cluenya mengarahkan kami ke jalan matraman, trus sampailah kami di gramedia matraman. Ternyata finishnyapun disana. Disini pertanyaanny susah2 banget, tiap pertanyaan berkaitan, dan bila salah 1 saja jawaban, bisa-bisa seluruh jawaban salah. Stelah kami selesai, kami kumpulkan jawaban soal, sete;ah lelah juga kami lari sana sini., akhirnya keinginan kami untuk makanpun mucncul lagi. Sambil menunggu instruksi berikutnya, kami makan di sebrang gramedia, namanya resto bundo ajo(kalo ga salah ya heheh). Kami makan dengan cepat, yah…maklum, memang sudah kelaperan banget sih hehe….

Sudah kenyang pol, eit..ternyata kami ketinggalan untuk game berikutnya, kami disuruh mengisi soal-soal owl. Hampir selesai terjawab semua, eh..udah keduluan deh…akhirnya kami Cuma bisa gigit jari,….walhasil uang 7.700.000 melayang ke orang lain hehehe….


Agak kecewa sih, karena panitia kurang mensosialisasikan instruksi2 yang ada, karena kami kira masi lama dan mereka bilang kami disuruh tunggu dan tuggu, yah makanya kami tinggal makan aja heheh…..

Kalah..tapi fun banget ikut rally ini. Yah seru-seruan aja sambil mengisi weekend hehe. Capek banget.. akhirnya kami pulang ke rumah masing2, aku diantar Fitri, trus dianter Hendi juag. Aku sampai rumah jam 01.50 dini hari.

Friday, January 11, 2008

LIBURAN TAHUN BARU HIJRIYAH




Kamis, 10 Januari 2008 ini aku dan keluarga libur dalam rangka tahun baru hijriah. Sebenernya aku ada acara untuk menghadiri technical meeting untuk mendapatkan briefing dari panitia mengenai acara rally Harry Potter yag akan aku ikuti hari Sabtu 12 Januari lusa. Tapi karena keluargaku mengajakku ke Cibodas, jadi aku lebih memilih ikut mereka ketimbang ngikutin briefing Harry Potter di Gedung Gramedia Palmerah, hehehe. Akhirnya, setelah aku menelpon mba Bintang (panitia HP launching, staff elex media), akhirnya mba Bintang bilang, sebagai pengganti ketidakhadiranku di hari Kamis ini, aku bisa datang ke Elex hari Jum’at 11 Januari.

Sekitar jam 9 aku dan keluargaku berangkat ke Cibodas via tol jagorawi. Sempat kami kebablasan ke Cipanas, akhirnya stelah bertanya sana sini, sampai juga kami di Cibodas, ternyata lokasinya mudah ditemukan dan nggak terlalu jauh.

Perjalanan lumayan macet di sekitar ciawi dan ke arah puncak. Karena macet itulah, sekitar jam 12 kami baru sampai di Cibodas dan langsung mencari mushola. Setelah itu kami sempet puter2 dan ke air terjun juga. Cuaca hari ini lumayan panas, tapi udara disini lumayan sejuk dan airnyapun dingin banger, serasa air es deh kalau kalian mencoba “nyemlung” ke sungai kecil yang di bawah air terjun itu.

Sepulangnya dari sana, kami sempatkan beli oleh-oleh di pintu keluar Cibodas. Disini oleh2nya harganya lumayan murah. Untuk alpukat yang besar-besar, perkilonya seharga Rp. 2000-3000 saja. Berhubung mamiku emang doyan belanja, dia beli 5 kilo alpukat yang 3000 dan 2 kg yang 2000. Aku sendiri, secara ;lebih suka camil-camilan, aku beli pisang sale, opak dan kripik bayam. Di pasar ini, aku sempatkan juga untuk hunting foto. “Nice objects”, dari mulai kelinci, peyeum, alpukat, keripik2an, lobak, wortel, dll.



Sekitar jam 15.00 kami meninggalkan Cibodas.
Sepulangnya dari Cibodas, sebenernya kami ingin sekali mampir ke Cimory, di Puncak. Cimory itu restoran yang berlogo patung sapi. Disitu kami bisa memeras susu sapi, makan2 di restorannya dan beli yogurt. Tapi sayang, karena parkirnya padat dan lalu lintas di jalan Raya Puncak juga padat sekali, kami langsung melaju pulang ke jakarta. Alhamdulillah sekitar jam 18.00 kami sudah sampai di rumah dengan selamat

LAST EVENTS IN THE END OF DECEMBER




Tour de Cirebon
Long weekend di akhir tahun ini tepat jatuh tgl 29, 30, 31 Desember dan 1 Januari. Berhubung keluargaku ada undangan pernikahannya Narto, jadi ya kami sekeluarga dari shubuh sudah mempersiapkan segala-galanya.
Sekitar jam 06.30, pas kami mau berangkat, eh mendadak mobil Aning nggak bisa distarter, setelah dicek, ternyata akinya sepertinya memang sudah waktunya diganti. Karena kami harus segera berangkat, akhirnya kami punya ide untuk menukar aki mobil zebra dengan mobil avanza. Alhamdulillah supir tetanggaku berhasil menukar aki dan akhirnya kami bisa berangkat ke Cirebon juga.
Sekitar pukul 07.30 kami berangkat menuju Cirebon via tol cacing-cikampek. Walau sedikir nyasar pas di perempatan tol cirebon, tapi akhirnya kami sampai juga di Cirebon dan langsung check in di hotel sekitar jam 11.20.
Aku dan keluargaku menginap di hotel Sare Sae di Jl. Siliwangi, di kamar 106 dan 107. Hotelnya bergaya butik hotel, kecil, minimalis, sederhana, namun sangat asri. Hotelnya ternyata dekat sekali dengan tempat resepsinya Narto di Islamic center cirebon.
.Setelah kami dandan, kami segera menuju tempat resepsi.
Alahmdulillah jam 12.00 acara belum dimulai, jadi kami tidak terlambat.

Memasuki Gedung Islamic Center, ternyata mewah juga, hebat juga ya Cirebon punya gedung seperti ini. Aku dan keluarga menuggu di luar sampai mobil pengantin tiba. Setelah mereka tiba, mereka disambut dengan tari-tarian sunda. Narto dan Iied kelihatan serasi dengan balutan kebaya dan jas berwarna merah mahrun.
Setelah kami puas foto2 dan memberi ucapan selamat ke kedua mempelai, kami menyantap hidangan yang ada. Lumayan beragam dan enak-enak. Ada empal gentong, tomyam, siomay. Tahu gejrot, salad, dll.
Yang menjengkelkan di resepsi ini adalah, saat kami meminta berfoto bersama Narto dan Iied, aku serahkan cameraku dan aku suruh asst. fotografernya memotret. Tapi ternyata setelah kucek hasilnya, ternyata dia tidak bisa pegang camera dslr kali ya, karena hasil jepretannya gelap dan jelek sekali. Aku benar2 kecewa, tapi mau gimana lagi, nasi sudah jadi bubur… :) hehe..
Setelah selesai aku sekeluarga berfoto bersama, termasuk Mas Anton, Mba Dewi dan keluarganya Mba Yanti juga.

Setelah kami kembali ke hotel, ganti baju dan kami ke Plered. Di Plered kami beli batik, melihat pengrajin batik dan juga beli kado untuk Metta. Batik disini lucu-lucu juga lho. Nggak kalah sama yang di Solo, tapi ada juga yang harganya jutaan heheh… Tapi kalau dibanding dengan yang di Solo, harga di Cirebon ini relatif murah.

Sepulang dari Plered, kami ke Pujasera yang lokasinya nggak terlalu jauh dari hotel kami. Aku makan nasi jamblang, dan kakak2ku memesan macam2, ada yang pesan mie koclok, bebek goreng, dan mie goreng. Karena mamiku tadi kecapean, beliau hanya di kamar hotel bersama dengan tanteku. Mamiku hanya dibungkusin mie goreng. Setelah beristiraht sebentar dan sholat magrib, sekitar jam 9 malam kami jalan-jalan di sekitar hotel. Kota Cirebon ini jantung kotanya tidak terlalu besar, jadi lumayan enak untuk dikelilingi dengan berjalan kaki. Wisata malam kali ini aku berhasil memotret berbagai jenis lampu jalanan yang bentuknya lumayan unik, ada yang bentuk gong, bentuk masjid, bentuk orang pakai blangkon, dll. Pas di depan alun2, kami makan sekoteng dan nongkrong sebentar disana, setelah itu kami balik ke hotel untuk beristirahat.

Keesokan paginya, kami sarapan di hotel sambil melilhat indahnya ikan-ikan koi di kolam dekat ruang makan di hotel tersebut. Sete;ah kami mandi, berkemas dan siap2 check out, secara keluarga narsis, ya kami sempatkan berfoto bersama di depan hotel juga heheh…..

Agenda kami hari ke-2 di cirebon ini adalah ke keraton, mesjid sang Cipta rasa dan ke pasar. Kesan aku di keraton ini, sepertinya kurang terawat dan kurang nyaman. Trusdi mesjidnyapun orang-orangnya kurang ramah, karena sempat aku ditegur saat memotret bagian dalam mesjid, padahal arsitektur mesjid ini sebenernya biasa saja lho ( dibandingkan dengan mesjid Demak, Kudus dan Solo), jadi mengapa mereka mesti banyak larangan “aneh” ya. Walaupun aku agak sedikit kecewa, but..it’s Oklah. Secara aku kan bukan tipe orang pemarah hehhe. Setelah dari keliling-keliling wisata budaya n sejarah, plus udah puas juga belanja di pasar, kami langsung menuju Jakarta. Sebelum masuk tol Cikampek, secara kami sudah kelaparan, di sekitar Cikampek, kami makan di mbok Berek.
Uggghh…lumayan melelahkan, tapi seru dan menyenangkan sekali bisa kumpul dengan seluruh anggota keluarga.

NEW YEAR EVE
Tahun baru kali ini aku buat acara dengan teman-teman baruku, tentunya dengan komunitas baru juga. Mereka teman-teman wiskulo (wisata kuliner solo) dan sekarang diperkecil lagi menjadi wiskumel (wisata kuliner melulu). Pagi ini setelah aku beres2, aku langsung membereskan side jobku (wedding photos of Iin). Ughhh…..ah….lelah banget…agak kurang tidur juga, langsung kerja nih hehehe. Sangking keasyikan menata foto2, hampir aku telat. Akhirnya aku buru-buru makan, cuci muka, sholat Dzuhur dan berangkat ke rumah Fitri.

Seperti biasa, agenda kami kalau sudah ketemu, ya pasti jemput2an, seperti biasa juga, Hendi dicomot di jalan, Diena di jemput di rumahnya (Pas di rumah Diena, kami ketemu Hanny n thanks girl, dia ngasi kami chocolate sponge cake n sirup terong Belanda) dan Metta+Chito ketemuan di parkiran Citos. Setelah itu kami konvoi 2 mobil ke rumah Wiwi di depok. Sebelum sampai di rumah Wiwi, kami mampir ke ayam bakar cristina di depok. Rasanya enak juga, tapi sayang, secara aku memang lagi sari awan parah, sejak kemarin di Cirebon, aku kurang menikmati hobi makanku itu. Lain waktu, pengen deh makan-makan di ayam bakar itu lagi.

Setelah kenyang makan, kami langsung ke rumah Wwi. Lalu lintas sore ini luamayn padat, ya maklumlah, “Depok gitu lho”, ditambah lagi dengan event tahun baru gini.
Esampainya di rumah Wiwi, kami langsung tuker kado dan pemotongan kue ultahnya Metta.

Acara tuker kado kali ini, kadonya bebas, dengan budget harga sekitar 20 ribu. Kadoku botol hijau seharga 19.000, dan karena kurang 1000, karena aku bingung, jadilah aku tambahin aja Tolak angin cair, hehehe. Stelah dikocok2, akhirnya aku dapat kado kaos lengan buntung nike dari Wiwi, Wiwi dapat kado botol dariku, Hendi dapat tempat CD dari Metta, Diena dapat hot bowl untuk sapo tahu dari Hendi, Metta dapet gantungan kunci malaysia dari Fitri dan Fitri dapet handuk+bath tools for travelling dari Diena. Wah seru banget acaranya dan enak juga Harvest blue berry cheese cake yang dibawa Metta. Yummy….


Sekitar jam 20.00 Metta pulang, secara dia mau ke Puncak with fam n her boys friend. Trus acara kami lanjutkan dengan cekakak cekikik, dengan ditemani guyuran hujan di luar sana. Sambil ketawa and cerita-cerita, aku dan wiwi main scrabble.

Pas jam 00.00 kami ngliat pertunjukan kembang api plus saling ngucapin selamat trus saling memploklamirkan reolusi masing-masing di tahun 2008 sambil direkam pake handycamnya Wiwi…. Resolusiku di tahun ini, ya masalah perjodohan dan karir juga. Alhamdulillah karir sudah ok, tapi secara nggak betah, jadi kudu cari yang baru hehehe. Dan teman-temanku yang lain, semuanya pada punya resolusi yang sma dalam jodoh heheh.
Setelah itu sekitar jam 02.00 kami istirahat…zzzz……………..

Sekitar jam setengah 6 aku bangun, trus mandi dan sarapan, secara ratu foto, ya pastinya kami foto2 di depan rumah Wiwi ini, Di perjalanan pulang ke jkt, kami mampir ke tudio alam TVRI, trus makan siang di bakso kraton, nggak jauh dari studio alam TVRI.

Tuesday, January 8, 2008

SEMANGAT TAHUN BARU

...Pasrah...
Memang pernah terbersit menyudahi sebuah cita yang kurasa masih niskala
Memang pernah terkias memutuskan harapan yang rasanya tak kan kunjung datang
Sekali kurentang nafas, tak terasa maknanya
Karena embusan itu justru membikin yang kukerjakan tak berarti apa-apa
Tapi, baru tadi malam serentang harap kembali terentang sebentuk cita kembali menyembul pelan dan ada sekalimat bisikan mengiang di telinga
"Jalani saja hari ini, esok dan nanti, Berkah kan melimpah tak kan berkurang dari ilahi"
SELAMAT MEMASUKI HARI-HARI DI TAHUN 2008Sukses!

TOUR de KOTA






TOUR de KOTA


Minggu 16 Desember ini, gue dan anak-anak wiskudung (Metta, Hendi, Hanny, Wiwi, Fitri dan Dina) berencana ke kota, sekalian merayakan ultahnya jeng Fitri. Sejak Sabtu malam Minggu 15 Des, gue udah ada firasat kalau akan hujan deras, tapi bener aja…walhasil jam 05.00, gue denger sayup-sayup suara mami udah ngebangunin shubuh…tapi kayak setengah sadar dan nggak sadar, trus sekitar jam 06.10 gue bener2 terbangun karena getar Hpku…ternyata sms dari Dina, yang kurang lebih isinya “The show must go on kan jeung??becek2an deh nih, gue bawa payung, jaket dan peta petak sembilan ya, kalau ada perubahan rencana cepetan kasi tau gue ya”. Tersentak gue terbangun dan langsung sholat (walau mungkin udah kesiangan nih hehehe). Nggak lama kemudian Hendi sms, minta maaf karena gak jadi ikut karena mesti menjemput saudaranya ke bandara. Hujan pagi ini benar-benar mengguyur Tanjung Priuk dan sekitarnya, dan ternyata wilayah selatan nggak hujan sampai pagi. Pagi ini gue didrop mas Anton di depan gangnya rumah Fitri (Jl. Melur Tugu III), karena memang tadi buru2, gue lupa bawa payung, walhasil gue berteduh di gapura depan gang rumahnya Fitri dan nggak lama kemudian Fitri datang deh. Alhamdulillah kondisi badan gue hari ini jauh lebih baik, setelah beberapa hari yang lalu sempat drop dan perut gw juga kurang bersahabat. Ternyata bekas2 prasasti di lengan gue kelihatan kali ya???soalnya Dina, Hanny dan Fitri juga tahu kalau di lengan gue ada bekas prasasti masuk lesus, hehe.

Di perjalanan Dina sudah sms terus dan bilang “Gillingan lo ya pada telat, gue ntar ditawar nih kalo ngetem di ambhara” hehehe….Sekitar jam 9 gue sampai rumah Wiwi, setelah menjemput wiwi kami langsung ke Ambhara Hotel, tempat dimana memang mestinya kami berkumpul jam 9 pagi. Awalnya memang kami berniat naik busway ke Kota dan mobil diparkir di ambhara, tapi secara hujan dan menurut gue, agak repot juga kalo memang mesti naik kendaraan umum, jadi akhirnya ya kami naik mobil. Pas ketemu Dina, kami langsung ngakak secara dia bilang udah “laku” dan ternyata dia diantar kakaknya, so amanlah…. ;)

Sekitar 9.45 Hanny baru datang. Kami berharap Hanny pakai baju lucu2 lagi, dengan tulian2 yang buat kami ngakak, ternyata tidak…wah…penonton kecewa hehehe…Malahan Fitri yang udh siap2 pake baju2 tulisan biar kembaran, ternyata gak ada yang pake kaos tulisan, kecuali Wiwi dan Fitri. Secara jeng Metta katanya masih di feeder busway, akhirnya kami ke blok S dan disana Fitri dan Wiwi “nyabu” (nyarap bubur). Sekitar 10.30 kami baru nyomot Metta di ratu plaza. Ternyata tebakan kami salah deh,,,,,kami kira dia bakalan pake rok atau kemben lagi hehehe,ternyata nggak. Dia datang udah bawa kadonya Fitri. Thanks ya Met udah nyariin kado hehhe.

Jam starting acara tour kali ini bener2 molor dari rencana, hehe, tp it’s ok lah…
Sekitar jam 11 kurang kami sampe di petak sembilan setelah muter2 cari parkir. Setelah sampai, kami langsung masuk ke arah pasar becek petak sembilan (namanya pasar becek, tapi ndak becek beneran kok), awalnya kami mau beli bubur jali, tapi karena belum ada buburnya, lalu kami ke warung makan(unnamed), disana kami makan uya (tales goreng tepung yang makannya dicocol pake bumbu cuka dan saus cabai), laksa ayam, lumpia udang dan asinan sayur. Semoga halal ya ;), sebelumnya sih gue udah konfirmasiin ke mbak2nya penjual makanan tersebut, ada kandungan B2 atau nggak. Setelah puas cemal cemil di warung makan itu, kami keliling lagi, akhirnya kami beli bubur jali dll deh. Bubur2 ini kami bungkus. Dari situ kami ke arah klenteng dan gereja di jalan kemenangan, tapi karena di gereja tersebut ada yang nikah, nggak jadi deh foto2 ;)

Di pasar ini kami juga beli cemal cemil dan beberapa makanan “langka”, seperti es selendang mayang dan mipan. Mipan ini katanya sih terbuat dari beras dan makannya pakai gula merah dan bawang putih goreng. Duh..malu2in juga sih, sempet waktu beli mipan ini, kami Tanya ke penjualnya dan ke ibu2 yang saat itu beli juga “ini namanya apa?mipan ini rasanya gimana sih?”, trus jawaban si ibu itu malah “kamu dari mana?”, trus gue n Fitri cengar cengir aja n langsung jawab “ya dari Jakarta juga hehe, tapi mungkin entah dari negeri mana gitu :)hehe…
Perjlanan trus berlanjut ke mobil, naro belanjaan tadi dan lanjut ke ASEMKA. Di asemka anak-anak pada beli macem2, dari kacamata plastik, kantong2 fancy. Pastinya yang always juara ya jeng Hanny heheh, gak di Solo, gak di Bandung, nggak di kota, paling banyak nyangkutnya deh ;)
Udah puas puter2 di sekitar petak sembilan dan asemka, kami ke museum fatahillah untuk sedikit foto2.

Tour kali ini tanpa Hendi lumayan berasa juga ya, jadi kehilangan satu2nya cowo yang bisa dicela, dikerjain or diceng2in dan satu2nya cowo yang bisa dimintain tolong untuk moto2. Hehehe. Walhasil, kami foto2 pake timer or ya pastinya gue yang selalu jadi korban, secara gue selalu jadi seksi dokumentasi ;), tp nggak masalahlah emang itu hobi gue kali,n secara gue jg sering banget foto2 ke kota. Tau gini, gue bawa tripod aja kali ya? Heheh..
Semua anak2 udah pada kelaparan, tp karena request gue untuk mampir bentar ke fatahillah, akhirnya mereka mau juga, hehehe. Setelah puas foto2 sebentar, kami langsung ke beutika di abdul muis. Wah, inget beutika, inget deh terakhir kesitu, habis kepedesan n kekenyangan, eh gue kena tilang ;)

Sampe di beutik kami makan macem2, yang pastinya pedes banget. Wah kasian banget jeng Hanny yang nggak kuat pedes dan kasian juga perutnya. Sebenernya gue juga lagi agak bermasalah dengan perut, tapi Alhamdulillah udah baikan sih… Kami makan macam2, bunga paya, kuah asam, woku-woku, bebek woku, cumi, klaper tart, pisang goreng, bakwan jagung, pokoknya kenyang deh….Thanks lot buat jeng Fitri yang sudah mendanai makan2 kali ini di petak sembilan dan di Beutika. Happy Birthday jeng..

Dari beutika kami ke Istiqlal dan lalu ke Ragusa di dekat jalan veteran. Sebenernya sih anak2 maunya langsung ke ragusa, tapi karena jeng Fitri salah ambil jalan, yaudah, kebetulan, that’s what I want (to go to mosque), hehehe, jangan keki ya jeng2???
Di ragusa gue pesan my fav Rum Raisin dan anak-anak pesan macam2, ada tutti fruity, chocolate Sunday dan mix fruit. Di Ragusa ini kami buka perbelanjaan dari petak sembilan tadi, seperti es selendang mayang dan kue mipan. Ternyata mipan itu rasanya agak-agak aneh dan nggak jelas. Mirip hun kwe, tapi nggak gurih, trus bumbunya gula merah dan bawang putih goreng.

Puas makan2, akhirnya kami ya back to starting point di ambhara, ngedrop jeng Metta di ratu plaza, jeng Dina dan jeng Hanny di Ambhara. Trus gue dan Fitri ke rumah Wiwi numpang maghrib dan trus pulang deh…..coz kasian jeng Fitri yang keliatannya udah drop n nggak enak badan, pengen gue ambil alih nyupir, tp gue nggak PD kalo bawa mobil orang bow hehe, takut tragedi pohon mangga ;)

Totally kenyang… ;) Thanks lot for kelucuannnya dan ngakak2annya.
Next trip kemana ya??